Waktu terus berjalan dan merubah wajah jaman, perkembangan teknologi semakin lama semakin maju dan dinamis saja, tak terkecuali di dunia mainan anak. Sebelum maraknya game online dan mudahnya anak-anak memiliki smartphone atau hp android, kehadiran Play Stasiun (PS) sempat booming dan mampu menarik minat anak-anak bahkan orang dewasa sekalipun, sehingga usaha-usaha rental nampak sering dikerumuni oleh anak-anak yang ingin bermain PS. Dari sini saja bisa kita rasakan bahwa Kehadiran PS mampu menyingkirkan mainan-mainan tradisional yang ada di Indonesia termasuk di daerah saya di seputaran Bandung Raya.
Tetapi ada salah satu mainan anak-anak yang masih terlihat eksistensinya dan mampu bertahan dari gempuran dahsyat mainan-mainan modern meskipun secara grafik peminatnya pun terlihat mulai menurun, tapi resistensinya masih lebih kuat daripada mainan tradisional lainnya, mainan tersebut adalah Layang-layang! Mainan inipun tidak hanya diminati anak-anak saja, tetapi sebagian orang dewasa pun menyukainya, namun sampai kapankah mainan inipun akan terus bertahan? Mengingat gempuran mainan modern yang notabene kebanyakan berasal dari luar negeri semakin deras dan meningkat datangnya.
